MOTIVASI DAN HAMBATAN PENERAPAN SISTEM PETERNAKAN ORGANIK PADA USAHA AYAM PETELUR
Keywords:
Motivasi Peternak, Peternakan Organik, Ayam PetelurAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji motivasi serta hambatan yang dihadapi oleh peternak ayam petelur dalam menerapkan sistem peternakan organik. Latar belakang penelitian ini didasari oleh meningkatnya kesadaran konsumen terhadap produk pangan sehat dan ramah lingkungan, yang mendorong munculnya praktik peternakan organik sebagai alternatif dari sistem konvensional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan lima peternak ayam petelur yang telah mencoba atau sedang menjalankan sistem organik di wilayah Jawa Barat. Selain itu, observasi lapangan dan dokumentasi turut dilakukan untuk memperkaya informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi utama para peternak dalam menerapkan sistem peternakan organik meliputi keinginan untuk meningkatkan nilai tambah produk, kepedulian terhadap kesehatan konsumen, serta dorongan etika terhadap keberlanjutan lingkungan. Namun, dalam implementasinya, para peternak menghadapi sejumlah hambatan seperti keterbatasan pengetahuan teknis, biaya produksi yang lebih tinggi, akses pasar yang terbatas, serta minimnya dukungan dari pemerintah maupun lembaga sertifikasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun terdapat motivasi kuat dari sisi internal peternak, keberhasilan penerapan sistem organik memerlukan sinergi berbagai pihak, termasuk dukungan kebijakan, pelatihan berkelanjutan, dan penguatan jejaring pasar. Studi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan kebijakan agribisnis berkelanjutan di sektor peternakan unggas.




