Peran Komunitas Lokal dalam Meningkatkan Ketahanan Sosial di Era Digital: Studi Kasus di Desa Wisata Nglanggeran

Abstract

Transformasi digital telah membawa perubahan signifikan dalam struktur sosial masyarakat, termasuk di wilayah pedesaan. Di tengah dinamika ini, ketahanan sosial menjadi aspek krusial dalam menjaga keberlanjutan kehidupan sosial budaya masyarakat. Penelitian ini membahas peran komunitas lokal dalam memperkuat ketahanan sosial di era digital, dengan mengambil studi kasus di Desa Wisata Nglanggeran, Yogyakarta. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi strategi dan praktik komunitas lokal dalam merespons tantangan digitalisasi tanpa kehilangan jati diri sosial-budaya mereka. Pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus digunakan untuk menggali data melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan analisis dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas lokal Nglanggeran berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pengelolaan wisata dan aktivitas sosial secara adaptif, tanpa mengikis nilai-nilai gotong royong dan kohesi sosial yang telah mengakar. Selain itu, keberadaan lembaga desa dan kelompok pemuda turut memainkan peran strategis dalam membangun literasi digital dan memperkuat jejaring sosial antarwarga. Temuan ini menegaskan bahwa penguatan ketahanan sosial di era digital membutuhkan sinergi antara inovasi teknologi dan pelestarian nilai-nilai lokal.